Hunian Tetap Warga Terdampak Bencana Sumatera Mulai Dibangun

2 hours ago 2

Hunian Tetap Warga Terdampak Bencana Sumatera Mulai Dibangun

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Foto udara Suasana bencana banjir dan tanah longsor di Kelurahan Huta Nabolon, Kecamatan Tukka,Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Minggu (7/12/2025). Bencana banjir dan tanah longsor di wilayah tersebut menyebabkan terputusnya akses keluar masuk warga di empat desa, sehingga warga kesulitan mendapatkan bantuan terutama beras, air bersih dan obat-obatan, serta berpotensi longsor susulan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/nz (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA)

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) mulai membangun hunian tetap bagi warga terdampak bencana di wilayah Tapanuli, Sumatera Utara.

Hal tersebut atas arahan Presiden Prabowo Subianto untuk segera membangun hunian bagi warga terdampak bencana.

Kabar itu disampaikan Menteri PKP Maruarar Sirait dalam acara Akad Massal 50.030 KPR FLPP dan Serah Terima Kunci yang dihadiri Prabowo di Serang, Banten, pada Sabtu (20/12).

“Izinkan kami, Pak, besok (21 Desember) pagi kami akan pergi ke Tapanuli Tengah, kemudian Sibolga, dan Tapanuli Utara. Negara hadir, Pak,” ungkap Maruarar dalam sambutannya di hadapan Prabowo.

Maruarar menegaskan, pembangunan hunian tetap akan dilakukan bersama pemerintah daerah dan lintas kementerian.

Menurutnya, Kementerian PKP akan bergerak bersama pemerintah Sumatera Utara, pemerintah kabupaten, serta melibatkan Kementerian PUPR, Kepolisian, dan BNPB.

“Mulai besok, Pak, kita langsung membangun hunian tetap buat saudara-saudara kita yang berduka di sana, Pak,” jelasnya

Selain itu, Maruarar menekankan bahwa langkah cepat tersebut merupakan wujud kehadiran negara di tengah masyarakat yang terdampak bencana.

Maruarar menegaskan, pembangunan hunian tetap akan dilakukan bersama pemerintah daerah dan lintas kementerian.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Kabar berita |