jpnn.com, BANDUNG - Densus 88 Antiteror menggeledah sebuah rumah di Kabupaten Garut.
Penggeledahan diduga berkaitan dengan dugaan pemahaman radikal salah seorang penghuni rumah.
Bedasarkan informasi yang diterima, penggeledahan ini disebut-sebut berkaitan dengan anak di bawah umur yang terpapar paham radikal dan menyimpang.
Kabarnya, penggeledahan ini juga diduga berkaitan dengan kasus ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta, beberapa waktu lalu.
Penggeledahan ini dilakukan di sebuah rumah yang ada di komplek perumahan di Kabupaten Garut, Selasa, (23/12/2025) malam.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi angkat bicara dengan kejadian ini.
Pria yang akrab dipanggil KDM itu mengatakan orang yang diamankan itu harus diberikan pembinaan.
"Ke depannya kami harus lakukan pembinaan," kata KDM seusai melakukan kunjungan ke Gereja Katedral Santo Petrus, Jalan Jawa, Rabu (24/12).





















































