bali.jpnn.com, DENPASAR - Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta berjanji segera menyosialisasikan ke masyarakat rencana TPA Bangli di Desa Landih menjadi alternatif pembuangan sampah.
Hal ini disampaikan Bupati Sedana Arta di Denpasar, Senin, setelah berdiskusi dengan Menteri Lingkungan Hidup, Gubernur Bali, Wali Kota Denpasar, dan Bupati Badung.
TPA Landih mereka akan menjadi lokasi penampungan sisa sampah setelah TPA Suwung ditutup total pada 1 Maret 2025.
“Baru hari ini saya mendengarkan paparan dari Pak Menteri LH.
Jadi, saya juga harus melakukan sosialisasi kepada semua komponen masyarakat bagaimana sampah ini juga bisa diterima dengan baik lah itu,” kata Bupati Sedana Arta dilansir dari Antara.
Bupati Sedana Arta mengaku belum secara rinci mengetahui alur pemanfaatan TPA Bangli untuk sampah dari Denpasar dan Badung.
Namun, yang pasti tidak semua sampah dibawa ke tempatnya mengingat dua wilayah besar itu sudah menjalankan langkah-langkah strategis tentang pengolahan sampah dari sumber.
“Pengolahan sampah di sumber juga sudah banyak sekali dilakukan, tetapi pada akhirnya misalnya kalau masih ada tersisa memang TPA yang kami miliki di Bangli itu berstandar internasional.


















































