
GRESIK,BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Gresik, Asluchul Alif bersama Sekretaris Daerah, Achmad Washil Miftahul Rachman mengunjungi kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskomindo) Gresik, Kamis (6/3/2025).
Wabup Alif menyampaikan, kunjungan ini membahas upaya memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis digital serta memastikan efektivitas layanan komunikasi publik.
"Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan Kominfo dalam mendukung transparansi informasi serta akselerasi transformasi digital di berbagai sektor pelayanan publik," kata Wabup.
Selain itu, Wabup juga mengevaluasi sejumlah fasilitas strategis di Kominfo. Termasuk ruang produksi talkshow, bidang IT/Web, serta unit kerja lainnya.
Dia juga memberikan arahan kepada jajaran Kominfo akan pentingnya sistem komunikasi dan informasi yang lebih terstruktur serta responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
"Sebagai garda terdepan dalam penyebaran informasi pemerintah daerah, Kominfo harus memastikan setiap konten yang dipublikasikan lebih sistematis dan informatif. Saya ingin dalam satu bulan ke depan ada perbaikan dalam klasifikasi dan strategi penyampaian informasi, termasuk kategori berita utama, konten harian, talkshow, serta program khusus Ramadan," ujarnya.
Alif juga menekankan perlunya tata kelola keuangan yang lebih transparan dan akuntabel guna mendukung kinerja Dinas Kominfo.
"Setiap kebijakan strategis harus didukung dengan laporan kinerja yang terstruktur, termasuk pembaruan data pemasukan dan pengeluaran secara berkala. Ini penting untuk memastikan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan anggaran," katanya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Gresik, Ninik Asrukin menyatakan kesiapan pihaknya dalam mengoptimalkan berbagai program digitalisasi.
Salah satunya dengan terus memperbarui sistem informasi publik agar lebih interaktif dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Ninik menuturkan jika Kominfo juga berperan dalam mendukung berbagai program prioritas daerah, seperti:
- Gresik Tuntas, yakni pengembangan sistem layanan publik berbasis digital dan integrasi data melalui GISS atau Gresik Integrated Smart .
- Gresik Cemerlang: Meningkatkan literasi digital serta distribusi informasi pendidikan dan kesehatan berbasis teknologi.
- Gresik Mapan: Mendorong penguatan infrastruktur komunikasi untuk mendukung ekosistem Smart City.
- Gresik Barokah: Memastikan keamanan informasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap literasi digital. Pesona Gresik: Memanfaatkan media digital untuk memperkuat branding dan promosi potensi daerah.
Ia juga menyampaikan, dalam beberapa tahun terakhir, digitalisasi layanan publik di Gresik telah menunjukkan perkembangan yang signifikan.
Namun, masih terdapat tantangan seperti aksesibilitas teknologi di wilayah terpencil, peningkatan literasi digital masyarakat, serta penguatan keamanan data dan informasi.
Sebagai upaya mengatasi tantangan tersebut, Diskominfo terus melakukan optimalisasi infrastruktur digital, edukasi masyarakat, serta peningkatan standar keamanan informasi guna mendukung tata kelola pemerintahan yang lebih modern dan transparan.
"Dengan penguatan sistem informasi yang lebih terintegrasi, Diskominfo diharapkan semakin efektif dalam mendukung kebijakan strategis daerah serta memastikan keterbukaan informasi yang sejalan dengan visi pembangunan Kabupaten Gresik," pungkas Ninik. (hud/van)