13 hours ago
4
Aneka jajanan khas lebaran yang tampak sudah dipajang di Swalayan Prima, Nganjuk.
NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Meskipun bulan Ramadhan masih satu bulan lagi, namun beberapa swalayan di beberapa kota mulai memajang jajanan khas lebaran.
Pemandangan ini seperti terlihat di Swalayan Prima, Kabupaten Nganjuk. Swalayan yang terletak di Jl. Yos Sudarso No. 26-30 tersebut sudah memajang aneka kue kering, sirup, hingga parsel.
Baca Juga: Cegah Kenaikan Harga Jelang Ramadhan, Pemkab Nganjuk Gelar Pasar Pangan Murah
"Saya kaget, kok sudah ada jajanan lebaran, padahal Ramadhan saja belum mulai," ujar Zaki, seorang pelanggan yang sedang berbelanja di sana.
Karyawan swalayan, Huda (20), menjelaskan bahwa strategi ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan di bulan Ramadhan.
Menurutnya, untuk saat ini saja lonjakan pembeli sudah bisa dirasakan.
Baca Juga: Begini Cara Komunitas Pecinta Sayuran Hidroponik di Nganjuk Berbagi Takjil
"Kami sengaja memasang produk lebih awal supaya pelanggan bisa mencicil belanjaan sejak sekarang, dan sebagai daya tarik pelanggan. Dan dalam promosi jajanan lebaran kita ada banyak promo-promo yang didapat," ungkapnya pada BANGSAONLINE.com, Rabu (29/01/2025).
Di sisi lain, sejumlah pelanggan justru menilai strategi memajang jajan lebaran saat ini terlalu dini dan kurang sesuai dengan tradisi.
Menurut Nur, seorang ibu rumah tangga, biasanya jajanan lebaran baru mulai banyak dijual ketika Ramadhan sudah berlangsung.
Baca Juga: PWI Nganjuk Bagikan 3000 Bungkus Takjil kepada Pengguna Jalan
"Dulu, belanja jajanan lebaran itu jadi keseruan tersendiri saat puasa. Sekarang malah rasanya terlalu cepat, dan kalau di rumah malah cepat habis," ucapnya.
Meski demikian, tak semua swalayan menerapkan strategi ini. Beberapa toko masih memilih untuk menjual produk lebaran di waktu yang lebih dekat dengan idul fitri.
Mereka berpendapat bahwa penjualan mendekati hari raya justru lebih tinggi karena pelanggan cenderung membeli dalam jumlah besar.
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Disperindag Nganjuk Imbau Warga Waspada Mamin Mengandung Zat Berbahaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
