Paramedis Keswan di Pamekasan Keluhkan Tiadanya Honor, Komisi II DPRD Berencana Panggil OPD

2 months ago 21
Paramedis Keswan di Pamekasan Keluhkan Tiadanya Honor, Komisi II DPRD Berencana Panggil OPD Hearing Komisi II DPRD Pamekasan dengan paramedis keswan

PAMEKASAN,BANGSAONLINE.com - Komisi II menerima keluhan (keswan) soal ketiadaan anggaran honor 

Anggota Komisi II , Tabri S Munir melihat, hal itu bisa jadi pemicu kerja para petugas tak maksimal.

Baca Juga: Antisipasi PMK, Ribuan Sapi di Jombang Sudah Divaksin

Salah satunya saat hendak memberikan vaksin Penyakit Mulu dan Kuku (). Dia juga meminta pemkab setempat bisa memperhatikan kesejahteraan para petugas .

“Kami berharap hak-hak dan kesejahteraan Paramedis keswan mendapatkan perhatian, baik honor mereka dan juga kendaraan operasional mereka,” ujar Tabri, Jumat (25/01/2025).

Tabri mengatakan, legislatif berencana akan memanggil OPD terkait untuk membicarakan keluhan keswan di agar menemukan solusi atas kerja keras mereka.

Baca Juga: PA Pamekasan Raih PTA Award Terbaik E-Court Tingkat Pertama se-Jawa Timur

Sebab, menurutnya, kerja lapangan yang berat dari keswan harus sebanding dengan fasilitas yang mereka terima.

“Setidaknya motor yang sehat dan bisa membawa peralatan dan obat-obatan medis yang harus tetap terjaga temperaturnya,” ujarnya.

Tabri juga mengapresiasi kinerja keswan yang sudah intens mendalami penanganan pada ternak sapi di . Pihaknya menerima laporan bahwa kondisi sudah mulai landai dan menuju penyembuhan.

Baca Juga: Pemuda 21 Tahun di Pamekasan Nyaris Jadi Bulan-bulanan Massa, Kepergok Maling Motor di Gladak Anyar

Kejadian sapi mati dan sembelih paksa sudah berkurang. Disinfektasi, pemberian vitamin dan juga vaksinasi anti telah dilakukan oleh di .

“Kami apresiasi terhadap kerja 55 dan 8 dokter hewan yang dikoordinir betul oleh DKPP. Kerja mereka menurut kami sudah melampaui kemampuan fisik mereka sendiri,” pungkasnya. (bel/dim/van)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Kabar berita |