Tingkatkan Wawasan Keamanan Pangan, Pemkot Kediri Beri Penyuluhan ke 150 PKL

1 week ago 8

KOTA KEDIRI,BANGSAONLINE.com - menggelar kegiatan keamanan pangan.

Berlangsung selama tiga hari mulai Rabu hingga Jumat, 5-7 November di salah satu hotel, kegiatan ini diperuntukkan bagi pemilik gerai pangan jajanan siap saji.

Baca Juga: Tanamkan Cinta Budaya Daerah, Disdik Gelar Pelatihan Gerak dan Tari untuk Guru PAUD se-Kota Kediri

Tujuannya yakni meningkatkan pengetahuan pelaku usaha tentang tata cara produksi dan pengolahan pangan yang baik dan layak konsumsi

Saat memberi keterangan secara terpisah, Kepala dr. Moh Fajri Mubasysyir menyampaikan, bahwa kegiatan ini sekaligus dalam rangka mendukung penataan pedagang kaki lima (PKL) di .

“Penyuluhan ini diikuti oleh 150 PKL makanan siap saji yang kita bagi sebanyak 50 peserta setiap harinya. Mereka adalah pedagang yang memiliki gerai pangan di sepanjang Jalan Dhoho, Jalan Brawijaya dan CFD,” terangnya, Kamis (7/11/2024).

Baca Juga: Kunjungi Rumah Kakek yang Nyaris Roboh, Cawalkot Vinanda: Luput dari Perhatian Pemkot Kediri

Dikatakan dr.Fajri, tentang keamanan pangan ini penting diselenggarakan untuk mencegah kemungkinan cemaran biologi, kimia dan benda lain pada makanan yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia.

Setelah kegiatan ini, lanjutnya , akan melakukan tindak lanjut dengan mengadakan Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) bekerjasama dengan puskesmas setempat.

“Tim kami akan melihat kebersihan dan kelayakan bahan pangan yang digunakan. Setelah dinyatakan layak, maka akan kita beri label sebagai bukti bahwa pengolahan pangan yang ada di gerai pangan itu makanannya sudah aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga: Sapa Pedagang di Pasar Besar Malang, Khofifah Panen Doa untuk Menang di Pilgub Jatim 2024

Setelah mengikuti kegiatan ini, dr. Fajri berharap semua pedagang kali lima betul-betul memperhatikan keamanan dan kelayakan makanan untuk dikonsumsi masyarakat.

"Adanya ini, kita berharap para pedagang makanan cepat saji dapat memproduksi makanan yang aman bagi konsumen, terutama dalam hal pemakaian bahan tambahan pangan yang aman,” tandasnya.

Dengan menghadirkan pemateri dari Provinsi , para peserta dibekali materi mengenai prinsip pengolahan makanan, pengurusan izin dan sanitasi makanan.

Baca Juga: Begini Arahan Pj Wali Kota Kediri di Seminar Kesehatan Penguatan Germas

Saat mendengarkan paparan materi dari narasumber, terlihat para peserta begitu antusias menyimak materi yang disampaikan. Salah satunya Indra Miko yang mengungkapkan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.

Pemilik usaha ayam rempah yang sudah berdiri sejak tahun 2019 itu mengaku kegiatan ini penting untuk diikuti mengingat sebagai pelaku usaha kuliner yang merintis usaha dari bawah keamanan pangan sangat diperhatikan.

"Informasi yang disampaikan sangat penting dan dibutuhkan untuk mengetahui parameter aman dalam pengolahan makanan," ungkapnya. (uji/van)

Baca Juga: Wujudkan Pengarusutamaan Gender, Pemkot Kediri Gelar Rakor

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Kabar berita |