2 months ago
41
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Bawaslu Jatim menggelar media gathering di Kota Batu pada 16-18 November 2024. Agenda tersebut dilakukan dalam rangka menyatukan peran media dengan Bawaslu dalam pengawasan pesta demokrasi 27 November mendatang.
Anggota Bawaslu RI, Totok Hariyono, hadir dalam kegiatan itu. Ia pun menyampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan, khususnya pada saat masa tenang Pilkada 2024.
Baca Juga: Pemkab-Bawaslu Sampang Gelar Istighosah dan Puncak Apel Siaga Pengawasan Pilkada 2024
"Saya harapkan agar peran aktif media di saat memasuki hari tenang, karena indikasi pelanggaran akan bermunculan di media sosial, grup WhatsApp," ucapnya, Senin (18/11/2024).
Ia menyebut, media gathering bertujuan agar dapat meminimalisir berbagai bentuk pelanggaran, dan bagaimana mempercepat proses penanganan jika ditemukan laporan dari masyarakat.
"Saya sudah tekankan kepada seluruh bawaslu provinsi, kabupaten/kota, lakukan tindakan cepat dalam menerima informasi sekecil apapun," katanya.
Baca Juga: Pascaputusan MK, PDIP Gresik Minta Bawaslu Tindak Pejabat dan TNI-Polri Tak Netral di Pilkada 2024
Sementara itu, anggota Bawaslu Jatim, Dwi Endah Prasetyowati, menyebut peran media sebagai salah satu fungsi kontrol dalam tegaknya Pilkada 2024.
"Sinergitas antara Media dan Bawaslu tetap terjalin, agar lebih mudah berinteraksi anatar Bawaslu dan Media, untuk menerima berbagai bentuk pengaduan masyarakat," ujarnya.
Ia menjelaskan, masyarakat dapat memanfaatkan media untuk mendapatkan dugaan pelanggaran, sedangkan media menjadi jembatan yang menghubungkan masyarakat dengan penyelenggara pemilu. Kolaborasi ini juga bisa menciptakan tekanan sosial bagi pelanggar untuk bertanggung jawab.
Baca Juga: Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Jatim Gelar Media Gathering di Kota Batu Selama 3 Hari
"Saya berharap pada pilkada 2024 bisa terlaksana dengan aman, nyaman, dan menumbuhkan rasa kepercayaan penuh untuk memberikan hak suaranya dalam menentukan pilihannya," pungkasnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua Bawaslu Nganjuk, Yudha Hernanto. Menurut dia, Bawaslu dan media mempunyai kaitan erat, dan masih tetap terjaga dengan baik dalam tegaknya sistem pengawasan pada pesta demokrasi tahun ini.
"Peran media bagi kami bawaslu nganjuk sangatlah penting, dan ini terus terjalin komonikasi bersama teman media," cetusnya. (bam/mar)
Baca Juga: Bawaslu Tulungagung Temukan Ratusan Pelanggaran APK di Pilkada 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
