![Tinjau Progres Pembangunan Gudang Aset, Pj Wali Kota Batu Targetkan Rampung Akhir 2024 Tinjau Progres Pembangunan Gudang Aset, Pj Wali Kota Batu Targetkan Rampung Akhir 2024](https://bangsaonline.com/images/uploads/berita/700/bfc58f82d639b2813b2ddbbf455fff30.jpg)
KOTA BATU,BANGSAONLINE.com - Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai dan OPD terkait meninjau langsung progres pembangunan gudang aset milik Pemerintah kota Batu di wilayah Kelurahan Sisir, Selasa (10/12/2024).
Pembangunan gudang aset Pemkot Batu termasuk salah satu proyek strategis daerah (PSD) yang didirikan di luar lahan 1.100 meter persegi bertempat di Terusan Wilis Kelurahan Sisir, dengan luas bangunan gedung 631 meter persegi.
Baca Juga: Pemkot Batu Salurkan BLT DBHCHT Tahap II TA 2024 kepada Buruh Pabrik Rokok
Pembangunan ini menelan biaya mencapai Rp3,1 miliar, dan tengah dibangun 93 persen.
“Pembangunan gudang aset ini tidak hanya untuk kepentingan pemerintah, tetapi juga untuk kepentingan masyarakat luas. Dengan pengelolaan aset yang baik, kita dapat meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat,” kata Pj Aries.
Pj. Aries berharap pembangunan gudang aset bisa selesai tepat waktu dan dapat dipergunakan untuk menyimpan BMN, serta dapat mempermudah dalam mengelola aset daerah dalam upaya mewujudkan tertib administrasi.
Baca Juga: Maraknya Pohon Tumbang di Kota Batu Jadi Atensi Serius DPRD Setempat
“Dengan adanya gudang aset ini, kita berharap dapat meningkatkan tata kelola aset daerah secara lebih efektif dan efisien. Ini adalah langkah nyata kita dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan,” ungkap Pj. Aries.
Gudang aset merupakan salah satu komponen penting dalam pengelolaan aset pemerintah daerah.
Baca Juga: Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Mindi 18 Meter di Kota Batu Ambruk dan Timpa Pagar Panti Sosial
Dengan adanya gudang aset, pemerintah daerah dapat melakukan inventarisasi, perawatan, dan pemanfaatan aset secara efektif dan efisien.
Hal ini pada akhirnya akan berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. (asa/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News